Luwu Utara,𝗜𝗻𝘃𝗲𝘀𝘁𝗶𝗴𝗮𝘀𝗶.𝗪𝗮𝗿𝘁𝗮𝗴𝗹𝗼𝗯𝗮𝗹.𝗶𝗱 - Tim Tribrata TV Luwu Utara, Sulsel gandeng kelompok tani Desa Sassa Kecamatan Sabbang Kabupaten Luwu Utara meninjau rencana pekerjaan jalan tani saat ini kondisinya sudah sangat memperhatikan.
Tim Tribrata TV dalam kegiatan pada Jumat (23/05/25) turut didampingi Jumasta selaku Ketua Kelompok Tani, bersama sejumlah warga meninjau dan meliput langsung kondisi jalan warga Dusun Sassa hingga ke Dusun Buso yang berjarak ± 2 Km memakan waktu ± 1 jam.
Perjalanan Tim Tribrata TV dengan mengendarai mobil jenis Hardtop dimulai pada pukul 08. 15 Wita dengan melewati jalur sempit dan licin serta penuh bebatuan menantang sepanjang perjalanan, tak luput beberapa kali pula Tim harus menyebrangi sungai dengan kedalaman air setinggi paha orang dewasa.
Dari hasil survey terlihat bahwa ada beberapa titik lokasi yang mengalami kerusakan dan harus berhati-hati melewati jalan tersebut sebab dikhawatirkan menimbulkan bahaya bagi warga yang melewatinya tersebut. Dan rencana untuk pembangunan jalan ini, warga berharap agar bisa secepatnya terlaksana dikarenakan saat ini jalan yang ada kondisinya sudah mulai rusak. Warga berharap agar pekerjaan ini dapat segera terealisasikan untuk mempermudahkan aktivitas masyarakat.
Warga Dusun Sassa dan Dusun Buso yang tergabung dalam kelompok Tani telah lama merindukan jalan dimana warga diketahui memiliki kebun Sawit dan Durian mengaku kesulitan sebab setiap hari mereka harus melalui jalan rusak tersebut, sehingga tercetus gagasan para warga dan kelompok tani untuk memperbaiki jalan secara swadaya dengan mengumpulkan sumbangan secara sukarela.
Menurut Ketua Kelompok Tani, Jumasta, mereka yang terdiri warga Desa Sassa dan warga Dusun Buso sudah bermusyawarah dan mencapai mufakat kalau jalan tani mulai dari Desa Sassa hingga ke Dusun Buso akan diperbaiki secara swadaya dengan menyewa alat berat.
Harapan warga, dengan rencana perbaikannya jalan tersebut juga akan memudahkan anak sekolah yang tinggal di Dusun Buso dapat dengan aman melewati jalan ini tanpa harus menyebrangi sungai yang dapat membahayakan keselamatan mereka.
Adapun Perkiraan jalan tani yang rencananya akan diperbaiki secara swadaya masyarakat itu berjarak ± 2 km dengan medan berbatu , berlumpur, menanjak ada sebagian dengan kondisi digenangi air.
Salah satu kendala yang dikeluhkan masyarakat adanya pipa PDAM yang harus pindahkan sebab berada di badan jalan, olehnya warga berharap agar pihak Pemerintah Daerah dalam hal ini perusahaan daerah air minum (PDAM) Luwu Utara diminta memindahkan pipa yg berada di badan jalan tersebut.
Ivan, salah satu petani warga Dusun Buso mengakui jalan tersebut sangat dibutuhkan sebab hasil panen kebun miliknya menggantungkan pada kondisi jalan juga sangat mengharapkan adanya perhatian pemerintah untuk ikut membantu memperbaiki jalan menuju desa mereka dengan adanya rencana perbaikannya akses jalan maka akan mempermudah petani untuk menjual hasil panen mereka ke kota.
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment