Makassar,InvestigasiWartaglobal.id - Peserta merdeka Off Road Peduli IV Overland 4X4 secara resmi dilepas. Ratusan off Roader dari sejumlah kabupaten dan kota di Sulawesi Selatan ikut memeriahkan dan memulai petualangan dengan mengambil start di Kawasan Central Poit Indonesia (CPI) di Kawasan Pantai Losari Makassar, Sulsel.
Pelepasan para peserta dilakukan oleh Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin. Turut hadir dalam acara pelepasan nampak Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaman serta Waka Polda Sulsel, Dir Lantas Polda Sulsel, Pangdam Kodam XIV Hasannuddin, Kapolrestabes Makassar, dan Ketuaa IOF Sulsel pada Jumat (22/08/25).
Dalam pelepasan para Off Roader, Wali kota berharap, dengan kegiatan ini diharapakan menjadikan kota Makassar khusunya dapat dijadikan pintu masuk untuk mengeksplorasi keindahan lama Sulawesi Selatan pada khususnya.
" Saya berharap mudah-mudahan tahun depan pesertanya bisa lebih banyak dari seluruh Indonesia yang datang untuk menjajal keindahan alam Sulawesi Selatan," ujar Walikota Makassar.
Tak ketinggalan Tim Media 1Tribrata TV Luwu Raya ikut ambil bagian sebanyak 6 unit mobil terjun ke jalur Off Road Overland 4X4 menempuh Medan terjal berbatu dan sempit penuh dengan belokan tajam .
Tim melakukan perjalanan sejak etafe pertama pada Jumat tanggal 22 pagi hingga istirahat pada pada pukul 11.25 di Pos 2 di Kabupaten Gowa menunggu waktu sholat Jumat.
Selanjutnya Tim bergerak menuju Pos 3 dan 4 pada siang hari masih di Kabupaten Gowa dimana rute uang ditempuh memakan waktu selama 6 jam.
Etafe kali ini dibutuhkan Keterampilan fisik dan ketenangan sebab medan yang ditempuh semakin sulit disebabkan jalan sempit berbatu dan penuh belokan tajam memacu adrenalin para Off Roader .
Tim akhirnya tiba di Pos 3 Malino Kabupaten Gowa pada sore hari untuk istirahat sambil mendirikan tenda semalam di kaki pegunungan Bawakaraeng.
Keesoakan Harinya pada Sabtu (23/08/25) Tim Tribrata TV kembali melakukan perjalanan dengan rute 127 Kilometer yang melintasi Medan terjal di kaki pegunugan Lompobattang menuju Kabupaten Takalar dan Kabupeten Jeneponto.
Perjalan memakan waktu 7 jam pada malam hari dan baru finish di Pos 6 pada pukul 10.25 membuat para Off Roader merasa kelelahan namun terbayar dengan pemandangan indah dari ketinggian kaki gunung Lompo Battang yang menyuguhkan pesona hamparan lampu dari sudut Kota Jeneponto.
Tim yang dikomandoi Biro Luwu Utara, H. Aan sapaan akrab H. Aan Ely Nusdatianto menekankan, bahwa kegiatan seperti ini tidak hanya bernilai hiburan, tetapi juga menumbuhkan rasa persaudaraan, memperkuat kebersamaan sesama anak bangsa, Pungkas H. Aan.
