Tawa, INVESTIGASIMALUT. – Warga Desa Tawa, Kecamatan Bacan Timur Tengah, menyampaikan kekecewaan mereka terhadap layanan Perusahaan Listrik Negara (PLN) setelah mengalami ketidakstabilan pasokan listrik. Pasalnya, listrik di desa tersebut menyala hanya di beberapa rumah secara acak, sementara rumah lainnya tetap gelap. Jumat, 21/03/2025
Salah satu warga Desa Tawa mengungkapkan bahwa kondisi ini sudah berlangsung lama dan tidak lagi mengikuti sistem pemadaman bergilir. “Sekarang listrik nyala tidak teratur, ada rumah yang menyala, rumah sebelahnya mati, bahkan ada satu kompleks yang sama sekali tidak mendapatkan aliran listrik,” ujarnya.
Warga pun mempertanyakan apakah ada pemberitahuan resmi dari PLN terkait kondisi ini atau justru ada faktor lain yang menyebabkan gangguan listrik. “Kami ingin tahu, apakah ini memang ada edaran dari PLN atau hanya rekayasa? Kami sangat dirugikan dengan sistem seperti ini,” tambahnya.
Selain ketidakstabilan listrik, warga juga mengeluhkan kerusakan alat elektronik akibat pemadaman yang tidak menentu. “Beberapa alat rumah tangga seperti setrika, dispenser, dan rice cooker kami rusak akibat listrik yang tidak stabil,” keluh seorang warga lainnya.
Masyarakat Desa Tawa berharap pemerintah daerah segera turun tangan dan menegur pihak PLN agar masalah ini bisa segera diselesaikan. “Listrik sangat kami butuhkan untuk kehidupan sehari-hari. Kami mohon kepada pemerintah agar membantu menyelesaikan masalah ini secepatnya,” harap warga.
Hingga berita ini diturunkan, pihak PLN belum memberikan keterangan resmi terkait permasalahan listrik di Desa Tawa.
Reporter : Ichan
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment