By
Netti Herawati
DKI jakarta Lokasi Sarang Bisnis Ilegal Diduga Oknum ilegal Dekingin Bisnis Ilegal Dan Meresahkan
By
Netti Herawati
-
Jakarta Investigasi Warta Global. Id
Ada lokasi Titik bisnis ilegal dalam sorotan Liputan Awak Media online diberbgai Titik lokasi Wilayah DKI jakarta yang sudah diduga diketahui dan disoroti liputan awak media, dan keluhan masyarakat umum khusus DKI Jakarta.
Bisnis ilegal Tersebut yang beredar dilingkungan masyarakat jakarta diduga ada oknum dekingan berbagai Instansi yaitu :
oknum pemda dekingi bisnis bangunan ilegal tanpa perizinan.
oknum Ormas,oknum dan petugas Lapas polisi dekingin bisnis ilegal obat ilegal tanpa perizinan dari depkes,BPOM
oknum TNI dekingin Bisnis ilegal penimbunan olie dan solar.
Oknum Bea cukai dekingi rokok ilegal di wilayah Jakarta utara dan Jakarta Barat.
oknum Polisi sektor polsek dan sektor polres pun diduga terlibat suap bisnis ilegal minyak goreng dilokasi Malaka raya Jakarta timur.
Dugaan Bisnis ilegal ini adanya kinerja kepolisian dan aparat petugas lain dan ormas yang malas dan ada indikasi unsur pidana pada pasal 387 KUHP serta ada indikasi mencari keuntungan kepentingan pribadi oknum dekingan.
Tidak ada penindakan seriys keluhan masyarakat sebagai : penyakit masyarakat cukup menggangu dan meresahkan aspek kehidupan masyarakat dengan, ada nya sikap pembiaran.
Menurut Pengurus Lembaga Swadaya Masyarakat yaitu Bapak Yulianto N."Ucap tegas bahwa peredaran bisnis ilegal ini diwilayah DKI jakarta ada nya oknum yg serakah dan menguntungkan dengan memperkaya diri terindikasi unsur pidana cukup tidak ada penangannya yg serius dari pihak BPOM, presiden,kementerian serta departemen dinas kesehatan dan Panglima TNU,Kapolri tersebut.
Alat Bukti Liputan awak media online pun menemukan dan mengetahui titik lokasi ilegal yaitu lokasi bukti bisnis ilegal ruko penjual obat obatan yg tanpa perizinan dari deples,BPOM dan kemenkes.
Bisnis ilegal pun dibulan puasa diduga tidak ada menghormati bulan puasa diduga masih membuka usah bisnis ilegal dengan indikasi sikap berkuasa adanya oknum dekingan serta sikap semena mena, dan tidak ada sikap menghargai.
Pihak Oknum kepolisian Pun tidak ada memberikan keterangan kepada pihak Awak media terkait peredaran bisnis ilegal sebgai kantong saku oknum polisi dari sektor polsek dan polres jakarta timur.
Peredaran Bisnis ilegal pun sudah berjalan cukup lama diprediksi kurang lebih 10 tahun dengan menguntungkan hasilnya dinikmati oleh oknum mafia obat,mafia bangunan,mafia rokok ilegal dan mafia , bahkan tidak ada tindakan tegas dari pihak pemerintah pusat,pemerintah daerah dan kementrian.
Pihak Awak Media pun tidak ada mendapatkan informasi dari pihak penjual obatan,rokok ilegal maupun pihak oknum dekingan bisnus ilegal, terkait peredaran bisnis ilegal kian marak,berkembang dgn pembiaran cukup marak dan menggangu aspek kehidupan masyarakat dan menjadi rawan tindak kriminal kian marak dan resahkan.
(Reporter H.Ranto)
KALI DIBACA
Jakarta Investigasi Warta Global. Id
Ada lokasi Titik bisnis ilegal dalam sorotan Liputan Awak Media online diberbgai Titik lokasi Wilayah DKI jakarta yang sudah diduga diketahui dan disoroti liputan awak media, dan keluhan masyarakat umum khusus DKI Jakarta.
Bisnis ilegal Tersebut yang beredar dilingkungan masyarakat jakarta diduga ada oknum dekingan berbagai Instansi yaitu :
oknum pemda dekingi bisnis bangunan ilegal tanpa perizinan.
oknum Ormas,oknum dan petugas Lapas polisi dekingin bisnis ilegal obat ilegal tanpa perizinan dari depkes,BPOM
oknum TNI dekingin Bisnis ilegal penimbunan olie dan solar.
Oknum Bea cukai dekingi rokok ilegal di wilayah Jakarta utara dan Jakarta Barat.
oknum Polisi sektor polsek dan sektor polres pun diduga terlibat suap bisnis ilegal minyak goreng dilokasi Malaka raya Jakarta timur.
Dugaan Bisnis ilegal ini adanya kinerja kepolisian dan aparat petugas lain dan ormas yang malas dan ada indikasi unsur pidana pada pasal 387 KUHP serta ada indikasi mencari keuntungan kepentingan pribadi oknum dekingan.
Tidak ada penindakan seriys keluhan masyarakat sebagai : penyakit masyarakat cukup menggangu dan meresahkan aspek kehidupan masyarakat dengan, ada nya sikap pembiaran.
Menurut Pengurus Lembaga Swadaya Masyarakat yaitu Bapak Yulianto N."Ucap tegas bahwa peredaran bisnis ilegal ini diwilayah DKI jakarta ada nya oknum yg serakah dan menguntungkan dengan memperkaya diri terindikasi unsur pidana cukup tidak ada penangannya yg serius dari pihak BPOM, presiden,kementerian serta departemen dinas kesehatan dan Panglima TNU,Kapolri tersebut.
Alat Bukti Liputan awak media online pun menemukan dan mengetahui titik lokasi ilegal yaitu lokasi bukti bisnis ilegal ruko penjual obat obatan yg tanpa perizinan dari deples,BPOM dan kemenkes.
Bisnis ilegal pun dibulan puasa diduga tidak ada menghormati bulan puasa diduga masih membuka usah bisnis ilegal dengan indikasi sikap berkuasa adanya oknum dekingan serta sikap semena mena, dan tidak ada sikap menghargai.
Pihak Oknum kepolisian Pun tidak ada memberikan keterangan kepada pihak Awak media terkait peredaran bisnis ilegal sebgai kantong saku oknum polisi dari sektor polsek dan polres jakarta timur.
Peredaran Bisnis ilegal pun sudah berjalan cukup lama diprediksi kurang lebih 10 tahun dengan menguntungkan hasilnya dinikmati oleh oknum mafia obat,mafia bangunan,mafia rokok ilegal dan mafia , bahkan tidak ada tindakan tegas dari pihak pemerintah pusat,pemerintah daerah dan kementrian.
Pihak Awak Media pun tidak ada mendapatkan informasi dari pihak penjual obatan,rokok ilegal maupun pihak oknum dekingan bisnus ilegal, terkait peredaran bisnis ilegal kian marak,berkembang dgn pembiaran cukup marak dan menggangu aspek kehidupan masyarakat dan menjadi rawan tindak kriminal kian marak dan resahkan.
(Reporter H.Ranto)
No comments:
Post a Comment