SEMARANG, INVESTIGASI -- Dalam upaya cipta kondisi untuk menjaga ketertiban dan keamanan, Polrestabes Semarang bekerjasama dengan Polda dalam inisiatif patroli skala besar. Patroli Gabungan ini, dimulai pada pukul 10 malam, Jumat (11/10/2024), bertujuan untuk menekan aktivitas kriminal dan mencegah kenakalan remaja.
Patroli ini telah dibagi menjadi tiga zona: Barat, Timur, dan Selatan. Setiap zona dipatroli oleh tim khusus yang terdiri dari petugas Sabhara, Lalu Lintas, Intel, Reserse Kriminal, Brimob, dan satuan khusus lainnya yang tergabung dalam Satgas Operasi Mantab Praja 2024.
Zona Barat meliputi Kalibanteng dan Madukoro, sedangkan zona Timur meliputi Pedurungan. Zona Selatan meliputi Kecamatan Tembalang dan Banyumanik.
Patroli tersebut secara khusus difokuskan untuk mengatasi masalah aktivitas gengster, balap liar, dan kenakalan remaja, yang dikenal secara lokal sebagai "kreak".
Petugas diinstruksikan tidak hanya untuk patrol saja namun juga melakukan interaksi secara proaktif jika mereka bertemu dengan sekelompok remaja atau individu yang melakukan perilaku mencurigakan.
“Tolong anggota tidak hanya patrol dan foto Lokasi saja, tetapi proaktif jika menemukan kelompok remaja yang kong-kong dipinggirjalan,” demikian dinyatakan Kasat Samapta AKBP Tri Wisnugroho di Belang Pos Zebra Simpang Lima.
“Utamakan titik Lokasi rawan dikota semarangn , dan utamakan keselematan anggota".
Patroli gabungan rencananya akan dilakukan setiap Sabtu dan Minggu malam. Pengerahan rutin ini bertujuan untuk menciptakan efek jera dan menumbuhkan rasa aman di masyarakat.
Warga diimbau untuk bekerja sama dengan polisi dengan segera melaporkan aktivitas atau individu mencurigakan kepada pihak berwenang. Keberhasilan inisiatif ini bergantung pada upaya kolektif penegak hukum dan masyarakat.
(eko bhaktianto)
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment