Desa Papaceda Melibatkan 249 Kepala Desa Bakal Di Evaluasi Secara Berkala

Investigasi.Malut: Kepala Desa adalah pejabat pemerintahan di daerah yang berperan penting dalam mengelola pemerintahan di tingkat desa. Peran kepala desa dalam mengelola pemerintahan tersebut sangatlah penting dan harus dijalankan secara profesional, serta mampu membawa kesejahteraan masyarakat di desa. 

Namun, tidak semua kepala desa mampu menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik, seperti yang terjadi di Desa Papaceda, Kabupaten Halmahera Selatan. Pada Jum’at (23/02/2023) kemarin Bupati Halsel, Hasan Ali Bassam Kasuba, melalui kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Halsel, Ilham Abubakar, menilai perlu dilakukan evaluasi kinerja kepala desa di wilayah tersebut. 

Evaluasi kinerja kepala desa perlu dilakukan secara berkala untuk meningkatkan efektifitas pemerintahan desa dan kesejahteraan masyarakat. Evaluasi kinerja akan dilakukan secara obyektif dan transparan dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk masyarakat, dalam menilai kinerja kepala desa secara baik.

Sebanyak 249 kepala desa akan dievaluasi, terutama yang memiliki permasalahan dan konflik di wilayah desanya. Salah satu desa yang akan dievaluasi adalah Desa Papaceda, karena tidak mampu menjalankan perintah bupati melalui dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD).

Menurut Bupati, jika kepala desa tidak berhasil dalam menyelesaikan konflik dan tidak mampu mempersatukan masyarakat di desa, maka dapat menjadi alasan dilakukan evaluasi kinerja. Masyarakat Desa Papaceda, contohnya, tidak akur yang menyebabkan bentrokan dan perbedaan pada saat pemilihan kepala desa. Hal ini menunjukkan bahwa kepala desa tidak mampu membawa kesatuan dan kesejahteraan pada masyarakatnya.

Papaceda menjadi salah satu desa yang memiliki konflik dan permasalahan berkepanjangan di wilayahnya. Masyarakat Desa Papaceda sampai saat ini tidak akur dan ada kelompok yang pro dan tidak pro kepada kepala desa. 

Salah satu masyarakat Papaceda, yang tidak ingin disebutkan namanya, menyampaikan bahwa kepala Desa Papaceda semenjak dilantik, tidak pernah bersilahturahmi dengan masyarakat yang kemarin bedah pilihan di pilkades. 

“Menjabat selama dua tahun, kepala desa Amir Wail tidak pernah keliling kampung, atau tidak pernah silahturahmi di rumah warga yang pernah berbedah pilihan saat pilkades”,ucapnya.

Dalam menyikapi permasalahan kepala desa yang belum mampu memimpin dengan baik, evaluasi kinerja kepala desa menjadi sesuatu yang penting untuk dilakukan. 

Bupati Halmahera Selatan sendiri menganggap penting dilakukannya evaluasi kinerja ini agar terjadi peningkatan efektifitas pemerintahan desa dan kesejahteraan masyarakat. Namun demikian, evaluasi kinerja itu perlu dilakukan secara obyektif dan melibatkan banyak pihak, sehingga hasilnya bisa lebih akurat, dan menjadi dasar untuk perbaikan kinerja ke depannya. (Red/Wan). 

KALI DIBACA