Malut. INVESTIGASI - Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-121 Kodim 1509/Labuha sudah memasuki minggu ketiga, dan para anggota Satgas terus berupaya mengoptimalkan hasil kerja mereka. Dalam rangka mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas pelaksanaan TMMD, Komandan Satuan Setingkat Kompi (Dan SSK) Lettu Inf Bambang Swarjana memimpin rapat evaluasi di Posko Komando Taktis (Poskotis) TMMD Reguler Ke-121, Desa Dolik, Kecamatan Gane Barat Utara, pada Jumat, 9 Agustus 2024.
Dalam rapat evaluasi tersebut, Lettu Inf Bambang Swarjana yang mewakili Komandan Kodim 1509/Labuha Letkol Kav Romy Sitompul, mengumpulkan para komandan tim dan perwakilan dari setiap desa yang menjadi sasaran TMMD. Mereka berkumpul untuk menerima evaluasi kinerja, baik dari segi pelaksanaan fisik maupun non fisik. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh target yang telah ditetapkan dapat tercapai sesuai dengan rencana dan waktu yang telah ditentukan.
Pada kesempatan tersebut, Dan SSK menekankan pentingnya setiap anggota tim Satgas untuk menjalankan peran dan fungsinya dengan optimal. Mengingat waktu pelaksanaan TMMD yang sudah mendekati setengah jalan, ia menekankan bahwa semua sasaran fisik harus segera diselesaikan. TMMD Reguler Ke-121 ini dijadwalkan akan berakhir pada 22 Agustus mendatang, sehingga semua pekerjaan harus sudah selesai maksimal pada 20 Agustus 2024.
Tidak hanya menargetkan penyelesaian sasaran fisik, Lettu Inf Bambang Swarjana juga mengingatkan pentingnya menyelesaikan sasaran non fisik, yang merupakan bagian dari program unggulan yang diinisiasi oleh Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak. Program ini mencakup berbagai kegiatan seperti penyuluhan, pelatihan keterampilan, serta pembinaan masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.
Lebih lanjut, Lettu Inf Bambang Swarjana juga mengingatkan seluruh anggota Satgas TMMD untuk bersiap menyambut kunjungan dari Tim Wasev (Pengawasan dan Evaluasi) dari Staf Teritorial Angkatan Darat (Sterad). Kunjungan ini akan menjadi momen penting untuk menilai sejauh mana pelaksanaan TMMD berjalan sesuai dengan standar dan harapan yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, setiap tim diharapkan menyiapkan segala sesuatunya dengan baik, mulai dari tempat pelaksanaan, agenda kegiatan, hingga administrasi dan dukungan lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Dan SSK juga membuka ruang diskusi untuk mengidentifikasi kendala atau hambatan yang mungkin dihadapi oleh anggota Satgas di lapangan. Ia menekankan pentingnya komunikasi yang efektif dan cepat dalam menyelesaikan masalah yang ada. Jika ada kendala, baik terkait pekerjaan fisik maupun persiapan kunjungan Wasev, Lettu Inf Bambang Swarjana meminta agar segera dilaporkan untuk dapat segera ditindaklanjuti dan dicarikan solusinya.
Rapat evaluasi ini menjadi momen penting bagi seluruh anggota Satgas TMMD Reguler Ke-121 Kodim 1509/Labuha untuk memperbaiki dan menyempurnakan pelaksanaan kegiatan di lapangan. Dengan koordinasi yang baik dan dukungan penuh dari seluruh tim, diharapkan semua sasaran TMMD, baik fisik maupun non fisik, dapat tercapai dengan hasil yang memuaskan. Sehingga, pada saat penutupan nanti, program TMMD ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat di wilayah yang menjadi sasaran.
Kegiatan TMMD ini bukan hanya tentang pembangunan fisik seperti pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, dan fasilitas umum lainnya, tetapi juga mencakup pemberdayaan masyarakat melalui berbagai program non fisik yang diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat. Dengan sinergi yang kuat antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, TMMD Reguler Ke-121 ini diharapkan dapat mencapai tujuan yang diinginkan, yaitu membangun desa untuk Indonesia yang lebih maju dan sejahtera.
Reporter: wan
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment