Hal-Ten, INVESTIGASI. — Peristiwa tragis yang merenggut nyawa seorang warga bernama Rijal Mansur di Desa Masure, Kecamatan Patani Timur, Kabupaten Halmahera Tengah, pada Rabu, 30 April 2025, sekitar pukul 14:30 WIT, kini resmi dilaporkan ke pihak kepolisian. Keluarga korban berharap besar agar kasus ini segera ditangani dengan serius dan para pelaku diproses sesuai hukum yang berlaku.
Laporan resmi telah dimasukkan oleh keluarga korban melalui Risman Mansur selaku perwakilan keluarga, sebagaimana disampaikan kepada media Wartaglobal.id melalui pesan WhatsApp pada Kamis, 1 Mei 2025. Dalam keterangannya, Risman menyatakan bahwa laporan telah diterima oleh Polsek Patani dan tercatat dengan Nomor: STPL/08/IV/2025/SEK PATANI.
“Kami dari pihak keluarga sudah melaporkan kejadian ini secara resmi ke Polsek Patani. Kami meminta dengan tegas agar para pelaku pengeroyokan segera ditangkap dan dihukum seberat-beratnya sesuai hukum yang berlaku,” ujar Risman.
Menurutnya, Rijal Mansur menjadi korban pengeroyokan yang brutal, dan peristiwa tersebut tidak bisa dibiarkan begitu saja tanpa ada kejelasan penegakan hukum. Ia menegaskan bahwa apapun motif yang melatarbelakangi kejadian tersebut, tindakan main hakim sendiri yang berujung pada hilangnya nyawa seseorang tidak dapat dibenarkan.
"Apapun alasannya, mereka harus bertanggung jawab. Kami tidak ingin ada pembiaran terhadap kasus seperti ini. Jika dibiarkan, ini akan jadi preseden buruk di masyarakat," tambahnya.
Peristiwa pengeroyokan yang terjadi di siang hari bolong itu mengejutkan warga setempat dan menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban. Warga sekitar disebut menyaksikan korban mengalami penganiayaan yang cukup parah oleh sekelompok orang, sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia akibat luka-luka yang dideritanya.
Menanggapi laporan tersebut, Bripda Muhammad Rizki dari Polsek Patani menyatakan bahwa pihaknya akan segera menindaklanjuti kasus ini. Ia menegaskan bahwa penanganan kasus kekerasan yang mengakibatkan hilangnya nyawa merupakan prioritas, dan pihak kepolisian akan bekerja secara profesional dalam mengungkap pelaku.
“Peristiwa ini adalah tindak pidana serius. Kami akan lakukan langkah-langkah penyelidikan sesuai prosedur, dan apabila pelaku sudah teridentifikasi, kami akan melakukan penangkapan segera,” ujar Bripda Rizki.
Lebih lanjut, ia juga meminta masyarakat, khususnya yang berada di sekitar lokasi kejadian, untuk bersikap kooperatif dan memberikan informasi jika mengetahui atau menyaksikan kejadian tersebut. Keterlibatan aktif masyarakat, menurutnya, sangat penting dalam membantu proses hukum berjalan cepat dan tepat.
Sementara itu, keluarga korban yang masih diliputi kesedihan, berharap agar tidak ada intervensi ataupun upaya pengaburan fakta dalam proses penyelidikan. Mereka menyerukan kepada semua pihak agar ikut mengawal kasus ini demi tegaknya keadilan.
“Kami tidak akan tinggal diam. Bila perlu, kami akan menempuh jalur hukum lebih tinggi jika aparat tidak serius. Kami percaya keadilan masih ada, dan kami menunggu itikad baik dari pihak kepolisian untuk menangani kasus ini dengan sungguh-sungguh,” tegas Risman menutup keterangannya.
Reporter: Nhia
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment