TEMANGGUNG, INVESTIGASI GLOBAL -- Kejahatan pencurian di Desa Petung Kecamatan Bejen Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah kian merajalela, membuat warga merasa resah dan waspada dengan kejadian itu, dalam waktu satu tahun saja terjadi sekitar 10 kali pencurian yang belum terungkap.
Seperti yang dialami oleh Ibu Atik, menceritakan prihal kejadian yang menimpa keluarganya pada Tahun 2023 lalu, kehilangan uang sebanyak Rp 25 Juta.
Demikian disampaikan oleh Ibu Atik pada hari Jumat (28/6/24) sekitar Pukul 11.00 WIB kepada Tim Wartawan atas kronologis yang dialaminya tersebut.
"Pada tanggal 20 Januari 2023 lalu, rumah saya di masuki oleh pencuri, pencuri tersebut lewat samping dengan cara merusak jendela kamar, mereka mengambil duit yang ada di warung. Sewaktu pencuri mau keluar diketahui oleh suami saya dan sempat berantem sama suami sambil berteriak maling-maling dan saya bangun bantu suami yang lagi berantem sama maling. Mendegar terikan saya, maling itu lari masuk kamar ternyata dia keluar melalui jendela kamar. Waktu itu kejadiannya sekitar Pukul 03:00 WIB," kata Atik.
Hal tersebutpun sudah kami laporkan ke pihak berwajib kantor Polsek Bejen Polres Temanggung Polda Jawa Tengah, berikut menyerahkan alat bukti yaitu cctv.
Namun demikian pencurian yang kami alami hingga sekarang belum ada hasil dan titik terangnya. Hal itu saya tanyakan sama Polisinya mereka bilang masih antri di Poldanya, menurut pihak kepolisian CCTV tersebut terkena umbun jadi perlu dijernihkan terlebih dahulu dan alat tersebut adanya di Polda menurut keterangan Korban dari Polisi yang disampaikan kepada Wartawan.
"Padahal sudah satu tahun setengah (1'5) belum ada kepastian dari pihak kepolisian. Bagi saya kehilangan uang Rp 25 juta itu sangat besar," ujar Atik.
"Harapan saya peristiwa perampokan yang yang kami alami dapat terungkap dan pelakunya dihukum sesuai aturannya. Saya sangat trauma dengan kejadian tersebut, ada suara saja hati saya deg degan, kaki kemetaran ingat waktu kejadian yang dulu," ungkapnya.
"Semoga dari pihak Kepolisian bisa memberikan pengayoman, perlindungan, kenyamanan buat kami masyarakat kecil agar tidak dihantui ketakutan. Dan laporan masyarakat mohon dengan sangat kepada pihak-pihak terkait agar diberikan penjelasan yang masuk akal, karena selama ini banyak sekali pencurian yang tidak bisa diungkap oleh Kepolisian. Dalam waktu satu tahun saja terjadi sekitar 10 pencurian di Desa Petung ini yang belum terungkap oleh jajaran Kepolisian," tutupnya.
(Sumber Adi/red*)
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment