.png)
INVESTIGASI JATENG - Marak perjudian toto gelap (Togel) kembali di wilayah Kabupaten Pemalang, Provinsi Jawa Tengah. Sebelumnya praktik judi togel di wilayah itu sempat tutup karena ramai media memberitakan judi togel dan sempat viral di sosial media.
Tidak diketahui apa alasan judi tersebut kini mulai ramai kembali di tengah-tengah masyarakat khususnya di Kabupaten Pemalang. Bahkan timbul korelasi dan pertanyaan kenapa saat ini kok ramai kembali dan belum ada tindakan untuk ditutup. Kalau ditutup pasti selesai.
Disinyalir Diberi up Oknum polisi dari Polres dan Polda Jateng sendiri dengan
Mendapatkan Free setoran!!!
Investigasi media Minggu (11/2/2024) terdapat judi di togel di beberapa titik diwilayah Kecamatan Petarukan (Desa Pegundan, Desa Kalirandu) Kecamatan Ampelgading, Comal, Bodeh dan lainya hidup kembali.
Seorang warga IS saat diwawancarai mengaku bahwa judi togel sudah cukup lama ada di wilayah tersebut, sangat meresahkan, ujarnya
“Kalau di sini mas, sudah marak judi togel sudah lama. Bahkan, judi togel terkesan bukan barang aneh lagi di masyarakat,” tuturnya
“Ya sebetulnya kami sangat menyayangkan judi togel masih terjadi di tengah masyarakat,” keluhnya.
Salah satu pengecer judi togel di wilayah pesisir tepatnya di Desa Nyamplungsari mengakui bahwa dirinya sudah lama jadi pengecer (jual kupon togel), katanya
“Beberapa hari yang lalu kupon yang saya jual itu gambarnya kuda om, tapi sekarang kok ganti jadi gambar wayang,” ucap sang pengecer dengan logat bahasa jawa. Mbuh kui nyong ora ngerti ( gak tau kenapa, saya tidak tahu).
Dalam hal ini Tanggapan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah meminta aparat penegak hukum tegas berantas praktik toto gelap di Pemalang.
Ketua MUI Pemalang Drs KH Saifullah Ahmad mengatakan, praktik perjudian togel di Pemalang bertolak belakang dengan visi misi Bupati Pemalang, yaitu Pemalang yang Agamis.
“Kami juga prihatin dengan maraknya toto gelap itu,” kata Saifullah Ahmad melalui sambungan telepon, Rabu (15/11/2023).
Untuk memberantas praktik tersebut, pihaknya meminta instansi terkait untuk bertindak tegas. MUI Pemalang juga mengajak masyarakat untuk menjauhi judi merupakan kesengsaraan rakyat.
“MUI meningkatkan dakwahnya ke masyarakat melalui forum atau media, seperti khutbah Jumat dan sebagainya,” ucapnya.
Bupati Pemalang Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Pemalang, Ketua Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Pemalang turut angkat suara terkait praktik toto gelap di wilayah Pemalang yang kian berkembang, bahkan kian terang-terangan di muka umum, toto gelap di Pemalang dibutuhkan kerjasama Pemerintah, TNI, Polri dan organisasi masyarakat
“Karena yang di razia ternyata bukan sumbernya, akan tetapi yang di berantas itu yang hilir, maka akhirnya muncul lagi dan muncul lagi.
Dalam hal pelaku perjudian bukan hanya menyentuh di kalangan orang dewasa saja, tetapi juga merambah ke kalangan pelajar atau anak dibawah umur.
“Ini yang membuat kita miris, anak – anak sekarang khususnya SLTA sudah mulai mengenal taruhan. Ini yang kita prihatinkan.
Bupati Mansur Hidayat mengecam dan meminta jajaran aparat kepolisian untuk segera berantas praktik perjudian togel yang menjamur di Kota Ikhlas tersebut.
Mansur mengatakan, praktik perjudian itu sangat meresahkan dan mengganggu masyarakat. Menurutnya, judi tidak akan membuat kaya seseorang malah justru sebaliknya. Ia pun mengajak masyarakat Kabupaten Pemalang agar menjauhi dari hal-hal perjudian.
“Kepada warga masyarakat Kabupaten Pemalang ayo jauhi perjudian,” ujar Mansur.
Terkait hal tersebut, Mansur mengaku saat ini sudah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk menghilangkan segala jenis perjudian khususnya judi togel yang kian merambat di Pemalang.
*Sangat disayangkan kadang hal pemberantasan merupakan ucapan dimulut saja untuk memberantasnya, tidak ada tindakan yang nyata!!
Netti /*
#KapoldaJateng
#Direskrimum
#Propam Polda Jateng
#Kapolres Pemalang
#Bupati Pemalang
#Satpol PP
#Media Online Indonesia
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment