SEMARANG, INVESTIGASI -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini kembali menggeledah kantor-kantor dinas di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang yang berada di Komplek Balai Kota, Kamis (18/7/2024).
Kali ini, petugas KPK membawa tiga koper besar dan datang sekitar pukul 10.00 WIB.
Petugas pertama-tama memasuki kantor Dinas Sosial (Dinsos). Setelah itu, petugas membawa tiga koper besar menuju Gedung Moch Ihsan dan langsung ke lantai 8.
Di lantai 8, beberapa orang dimasukkan ke ruang komisi oleh petugas KPK. Kemudian, sejumlah petugas turun ke lantai 7 tempat kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Semarang.
Dari pantauan, ruangan yang dimasuki petugas di antaranya adalah ruang Bidang Perencanaan Perekonomian, Bidang Perencanaan Dalbangda, dan ruang Sekretaris Bappeda.
Meski begitu, belum diketahui hasil dari pemeriksaan tersebut. Pemeriksaan ini terkait dengan dugaan gratifikasi dan korupsi di Pemkot Semarang, di mana pada Rabu (17/7/2024) KPK telah memeriksa kantor Wali Kota Semarang.
Seperti diberitakan sebelumnya, Juru Bicara (Jubir) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Tessa Mahardhika Sugiarto, di Gedung KPK mengatakan bahwa penyidikan ini terkait dengan dugaan kasus korupsi.
Yakni dugaan terkait tindak pidana korupsi atas pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemkot Semarang pada tahun 2023 hingga 2024.
Juga terkait dengan dugaan pemerasan terhadap pegawai negeri atas insentif pemungutan pajak dan retribusi daerah Kota Semarang, serta dugaan penerimaan gratifikasi pada tahun 2023 hingga 2024. (tim/red*)
KALI DIBACA
.jpg "Buat Situs Media Ke Kami Saja")
No comments:
Post a Comment